mim.or.id, Makassar – Krisis akibat pandemi COVID-19 yang berlangsung hampir 3 bulan di Indonesia membuat beberapa kalangan mencari berbagai langkah untuk bertahan dengan mengurangi pengeluaran. Tentu para da’i, guru mengaji dan marbot masjid ikut terdampak dari pandemi ini akibat minimnya kegiatan-kegiatan Islami di Masjid saat bulan suci Ramadhan.
Oleh karena itu, Markaz Imam Malik dan Markaz Hijrah Indonesia berinisiatif mengadakan suatu program untuk membantu da’i, guru mengaji dan marbot masjid demi meringankan beban mereka di saat wabah ini masih berlangsung. Program tersebut adalah “Gerakan Bagi THR untuk Da’i, Guru Mengaji dan Marbot Masjid”.
Program Gerakan Bagi THR untuk Da’i, Guru Mengaji dan Marbot Masjid ini dimotori oleh Direktur Markaz Imam Malik, Ustadz Harman Tajang dan Direktur Markaz Hijrah Indonesia, Ustadz Muh. Fahrurrozi Anshar. Penggalangan dana untuk program tersebut dilakukan selama bulan ramadhan, tepatnya pada saat kajian online keduanya berlangsung dengan judul “Berbagi Bahagia Di Bulan Mulia, Ahad (3/5/20); “Berukhuwah Hingga Di Syurga”, Ahad (10/5/20) dan “Bulan Berkah Berakhir Indah”, Ahad (17/5/20).
Alhamdulillah, dari kajian online tersebut, penerimaan donasi yang terkumpul sebanyak Rp. 199.390.452 dari berbagai donatur yang menyaksikan kajian online tersebut.
Tak lupa, tim penyaluran donasi THR melakukan survey ke masjid-masjid yang ada di Makassar dan diluar daerah untuk memverifikasi Da’i, Guru Mengaji dan Marbot yang berhak mendapatkan tunjangan ini.
Penyaluran THR disalurkan menjelang hari Raya Idul Fitri, diberikan langsung untuk daerah Makassar dan via transfer untuk luar Makassar seperti Gowa, Jeneponto, Bantaeng, Bulukumba, Bone, Soppeng, Kepulauan Selayar, Kolaka, Morowali, Poso, Bali, Papua, Toli-Toli, Banten, Palu, Lampung, Sorowako, Bengkulu, Balikpapan, Bogor dan Medan.
Tercatat jumlah Da’i Penerima THR sebanyak 163 orang; Jumlah Guru Mengaji Penerima THR sebanyak 67 orang; Jumlah Peserta Marbot Penerima THR sebanyak 28 orang, sehingga total penerima THR dari program ini adalah sebanyak 258 orang. Total tunjangan yang telah disalurkan adalah Rp. 201.284.500.
“Semoga dari bantuan tunjangan tersebut dapat meringankan beban mereka dan kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh donatur yang ikut berpartisipasi dalam program ini” sebut Aswar, Manajer MIM Sinergi.
DOKUMENTASI
