spot_img

Amalan yang Paling Dicintai Rasulullah Shallallahu ’alaihi wasallam 

mim.or.id – Ketika salah seorang sahabat yang datang kepada Nabi dan berkata:

”Ya Rasulullah sesungguhnya syariat islam bagi saya sangat berat dan banyak sekali, tunjukkan aku satu amalan yang dengannya saya rutin mengerjakannya”

Rasulullah berkata: ”Usahakan lisanmu senantiasa basah dengan dzikir kepada Allah Subhanahu wata’ala”.

Kemudian Nabi juga berkata: ”Adapun perkara yang bermanfaat minta tolonglah kepada Allah Subhanahu wata’ala”.

Alqomah pernah bertanya pada Ummul Mukminin ’Aisyah Radhiyallahu ‘anha:

”Wahai Ummul Mukminin, bagaimanakah Rasulullah Shallallahu ’alaihi wasallam beramal? Apakah beliau mengkhususkan hari-hari tertentu untuk beramal?. Aisyah menjawab:

لاَ. كَانَ عَمَلُهُ دِيمَةً وَأَيُّكُمْ يَسْتَطِيعُ مَا كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَسْتَطِيع

<必利勁 !– wp:paragraph {“align”:”left”} –>

“Tidak. Amalan beliau adalah amalan yang kontinu (rutin dilakukan). Siapa saja di antara kalian pasti mampu melakukan yang beliau Shallallahu ’alaihi wasallam lakukan” (HR. Muslim no. 783). 

Seperti diketahui, Nabi ketika sudah menetapkan suatu amalan beliau tidak meninggalkannya. Mengerjakan amalan yang sedikit tapi berkesinambungan lebih baik dari pada banyak tapi terputus.

Nabi pernah bersabda: “Pelan-pelan saja kalian akan sampai”. Oleh karena itu jangan tergesa-gesa, anarkis dan ekstrem.
Rasulullah mempermisalkan:

“Sesungguhnya orang-orang yang tergesa-gesa ibaratnya orang yang menunggang seekor kuda saking cepatnya dia mau sampai dia pukul kuat-kuat kudanya lalu mati, dia tidak bisa lagi melanjutkan perjalanan dan tidak ada lagi kendaraan yang bisa ia naiki”.

Begitupun dengan kita, rutinkan setiap hari membaca Al-Qur’an biar sedikit asal terus menerus dan itu yang akan menguatkan.

Sebagaimana dalam hadist dari ’Aisyah-Radhiyallahu ’anha, beliau mengatakan bahwa Rasulullah Shallallahu ’alaihi wasallam bersabda:

أَحَبُّ الأَعْمَالِ إِلَى اللَّهِ تَعَالَى أَدْوَمُهَا وَإِنْ قَلَّ

”Amalan yang paling dicintai oleh Allah Ta’ala adalah amalan yang kontinu walaupun itu sedikit”. (HR. Muslim no. 783).

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.