MIM – Dakwah adalah jalan hidup yang mesti ditempuh bagi setiap manusia. Apalagi dengan kondisi sekarang ini, Agama Islam semakin hari semakin diserang dari segala penjuru, baik itu dari luar maupun dari dalam. Namun, bukanlah perjuangan jika perjalanannya ibarat jalan tol tanpa hambatan.
Ummat membutuhkan dakwah. Dakwah yang telah dibawa oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam yang diwariskan kepada para Sahabatnya. Sekarang ini, begitu banyak manusia mengambil fatwa atau pendapat dari orang-orang yang pemikirannya jauh dari ajaran Rasulullah hingga sampai pada tahap penghinaan terhadap penerus para nabi (‘Aalim ‘Ulamaa) hanya demi membela seseorang yang jelas telah bersalah (penistaan agama).
Atas dasar itu, Direktur Markaz Imam Malik berusaha semaksimal mungkin atas apa yang beliau miliki untuk berdakwah. Beberapa pekan sebelumnya Ia telah mendapatkan undangan untuk mengisi Tabligh Akbar yang bertempat di Kabupaten Tana Toraja oleh DPD Wahdah Islamiyah Tana Toraja.
Sabtu siang (29/10) rombongan Markaz Imam Malik dan DPP Wahdah Islamiyah telah berangkat menuju Tana Toraja untuk menghadiri kegiatan tersebut.
Ahad kemarin (30/10), Direktur Markaz Imam Malik Ustadz Harman Tajang, Lc., M.H.I. setelah memimpin shalat Subuh pukul 04.50 di Masjid Musafir Buntu Limbong, Kelurahan Salubarani, Kecamatan Gandasil, Kabupaten Tana Toraja ia kembali melanjutkan agenda yang telah disusun oleh DPD WI Tana Toraja yaitu Taklim Subuh di Masjid tersebut.
Pada pengajian ini ia membawakan materi “2 Nikmat yang dilalaikan” kemudian ia melanjutkan menjadi pemateri pada Tabligh Akbar di Masjid Raya Makale, Kabupaten Tana Toraja.
Tabligh Akbar yang berlokasi di Masjid Raya Makale ini berlangsung setelah proses pengukuhan pengurus DPD Wahdah Islamiyah Tana Toraja selesai yang dihadiri oleh Perwakilan dari Bupati Tana Toraja, Perwakilan dari Kementrian Agama Tana Toraja (Bahrul Sipe, S.Ag), Perwakilan MUI Tana Toraja, Perwakilan Muhammadiyah Tana Toraja, Perwakilan Pimpinan Cabang Nahdatul Ulama Tana Toraja, Perwakilan Aisyah Toraja, Ketua Pemuda Muhammadiyah Tana Toraja, Ketua Pemuda Anshar Tana Toraja, Ketua DPD PKS Tana Toraja.
Pembacaan ayat suci Al-Qur’an dibawakan oleh saudara Muhammad Tabir adapun Sambutan Pertama dibawakan oleh Dewan Pimpinan Pusat Wahdah Islamiyah (DPP WI) yang diwakili oleh Ustadz Gishar Hamka (ketua departemen sosial Wahdah Islamiyah Pusat), Sambutan kedua oleh Kementrian Agama dan pembacaan Surat Keputusan Susunan Pengurus DPD WI Tana Toraja dibacakan oleh Ustadz Ahmad Subaer, SE.
Kegiatan pengukuhan ini dimeriahkan oleh santri binaan DPD WI Kabupaten Tana Toraja dengan membawakan 3 Nasyid dan hafalan Surah ‘Abasa
Setelah kegiatan Pengukuhan selesai. Direktur Markaz Imam Malik Ustadz Harman Tajang, Lc., M.H.I. mengisi acara Tabligh Akbar dengan pembahasan “Menjadi Kaya Sepanjang Masa”. Acara Tabligh Akbar ini berlangsung sekitar pukul 10.40 sampai menjelang shalat Dzuhur.
Begitu besar antusias ummat Islam Tana Toraja dalam menghadiri Tabligh Akbar kemarin sehingga Aula lantai 1 Masjid Raya Makale pun menjadi penuh dan sebagian ada yang rela berdiri serta jalan poros Makassar-Tana Toraja dimacetkan dengan kedatangan para peserta yang tidak hanya berasal dari kabupaten Tana Toraja namun sebagian ada yang berasal dari Kabupaten Enrekang.
Dalam menyampaikan materinya Ustadz Harman Tajang menyampaikan bahwa menjadi Kaya Sepanjang Masa bukan berarti hidup dalam kemewahan. Namun, manusia yang menjadi kaya sepanjang masa adalah ia yang selalu memiliki sifat qana’ah. Qana’ah adalah sikap rela menerima dan merasa cukup dengan apa yang dimiliki serta menjauhkan diri dari sifat tidak puas dan merasa kurang. mendorong manusia untuk giat bekerja dalam mencapai kesejahteraan hidup. orang yang bersikap qana’ah akan tetap bekerja kerasm namun hasil kerjanya akan diterima dengan rasa syukur dan rasa lega.
Semua kegiatan di atas mulai dari pengukuhan sampai acara Tabligh Akbar disiarkan langsung melalui aplikasi Radio MIM. Radio MIM merupakan salah satu aplikasi yang akan selalu menyiarkan secara langsung segala pengajian Markaz Imam Malik