بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم
Pertanyaan:
Ada teman saya pernah berkata:”Doa anak yatim itu di ijbah:
Jawab:
Shahih, doa anak yatim itu di ijabah karena dia adalah termasuk orang yang berada dalam kondisi yang susah, semakin susah kondisi seseorang doanya akan semakin makbul, makanya mengapa orang – orang yang wukuf dipadang arafah itu doanya makbul karena Allah berfirman:
انْظُرُوا إِلَى عِبَادِي أَتَوْنِي شُعْثًا غُبْرًا ضَاحِيْنَ مِنْ كُلِّ فَجٍّ عَمِيْقٍ ، أُشْهِدُكُمْ أَنِّي قَدْ غَفَرْتُ لَهُمْ
“Lihatlah hamba-hamba-Ku mereka mendatangi (panggilan)Ku dengan keadaan rambut kusut, pakaian berdebu dan di bawah terik matahari dari berbagai penjuru negeri. Aku memberitahu kalian bahwa, Aku telah mengampuni mereka”. (HR. Baihaqi dalam Syu’abul Iman).
Ketika melaksanakan sholat istisqa disunnahkan keluar ke tanah lapang dengan pakaian yang paling lusuh mengapa..? sebagai bentuk kita menampakkan kefakiran dihadapan Allah Subhanahu wata’ala. Apalagi jika anak yatim itu terdzalimi maka doanya makbul.
Wallahu a’lam Bish Showaab
Oleh : Ustadz Harman Tajang, Lc., M.H.I Hafidzahullahu Ta’ala (Direktur Markaz Imam Malik)
@Senin, 29 safar 1441 H
Fanspage : Harman Tajang
Kunjungi Media MIM:
Fans page: https://www.facebook.com/markaz.imam.malik.makassar/
Website : https://mim.or.id
Youtube : https://www.youtube.com/c/MimTvMakassar
Telegram : https://telegram.me/infokommim
Instagram : https://www.instagram.com/markaz_imam_malik/
