Indonesia Pilihan Pertama Zadi untuk Bermitra

Agar warisan para nabi dapat diraih oleh semua kalangan. Agar seorang muslim dapat memperoleh bekal dalam hidup mereka dan menemani mereka setelah meninggal. Dan agar mereka termasuk orang yang diangkat derajatnya di hari kiamat. Untuk semua hal itu grup Zadi mempersembahkan untuk setiap muslim dan muslimah program portal pembelajaran. Dengan program kelas Zadi seorang muslim dapat memperoleh ilmu dengan mudah tanpa halangan, berpindah dari satu pelajaran ke pelajaran lain melalui fasilitas internet melalui kelas dan latihan-latihan yang disiapkan, memperoleh ilmu syar’I sehingga dapat hidup di jalan yang lurus serta meraih kebahagian dalam kehidupan akhirat.

Zadi adalah portal pembelajaran online yang berada dibawah asuhan syekh Muhammad Sholeh Al-Munajjid hafidzahullah. Program ini telah berjalan kurang lebih 1 tahun dengan 70.000 lebih pengguna dari seluruh dunia, saat ini programnya hanya tersedia dalam Bahasa Arab. Maka dalam rangka untuk menyebarkan program-programnya Zadi memilih Indonesia sebagai negara pertama untuk kerjasama dalam portal pembelajaran Zadi mengingat Indonesia adalah negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia. 

Jum’at malam (20/08) yang lalu beberapa orang dari Tim Zadi berkunjung ke Indonesia. Adalah Syekh DR. Osama Zedan (Direktur Pelaksana Zadi) bersama Sykeh DR. Muhammad Syaltout dan Syekh DR. Khalid Al-Ghamidy. Kedatangan mereka untuk yang pertama kalinya ke Indonesia tepatnya di Makassar adalah untuk melakukan kemitraan dan sosialisasi program Zadi. Dipilihnya Makassar sebagai tujuan utama adalah hasil mediasi dari Direktur Markaz Imam Malik yakni Ust. Harman Tajang, Lc., M.H.I.

Kunjungan pertama tim Zadi selama di Makassar adalah Markaz Imam Malik. Disana mereka diterima dan disambut hangat oleh seluruh pengurus dan staf Markaz Imam Malik. Syekh Osama bersama Timnya sempat berkeliling melihat seluruh sisi Markaz. Visit: https://www.mim.or.id

Beberapa hari di Markaz tim Zadi telah berkunjung ke beberapa tempat di antaranya, ke salah satu Ormas Islam besar di Makassar yaitu Wahdah Islamiyah. Di Kantor Pusat Wahdah Islamiyah mereka disambut oleh ketua harian DPP Wahdah Islamiyah dan Sekjennya yaitu Ust. DR. Rahmat Abdurrahman, Lc., MA dan Ust. Syaibani Mujiono, Lc., S.Pd.I. disana mereka membicarakan masalah-masalah keummatan. Visit: http://wahdah.or.id/

Kunjungan selanjutnya di hari kedua adalah Kampus Stiba Makassar atau Ma’had Aly Al Wahdah. Disana mereka melaksanakan shalat dhuhur berjamaah dan dalam kesempatannya Syaikh Osama Zeidan memberikan Taujihat singkat yang diterjemahkan oleh Ust. Harman Tajang. Syekh Osama berbincang dengan Mudir Stiba yakni Ust. Muh. Yusran Anshar, Lc., MA. Visit : http://stiba.ac.id/

Hari ketiga Syekh Osama bersama Tim di Makassar melanjutkan kunjungan ke Ma’had Al-Birr Makassar. Mereka disambut oleh Mudir dan Dosen-dosen di Ma’had Al-Birr. Syekh Osama bersama tim melihat proses pembelajaran di sana. Visit: http://albirrmakassar.blogspot.co.id/

Dari Ma’had Al-Birr, mereka ke Kantor Al-Haram Media Group. Disana mereka disambut oleh Pimpinan Redaksi Harian Amanah. Dalam kunjungannya ini, tim Zadi fokus membahas masalah media. Mengingat dua orang dari tim Zadi yang datang ke Indonesia ini adalah ahli dalam dunia IT dan Media sosial mereka adalah DR. Syaltout dan DR. Khalid masing-masing ahli dalam dunia media. Visit: http://amanah.alharamnews.com/

Kunjungan terakhir adalah ke kantor Walikota Makassar. Kedatangan mereka disambut baik oleh Walikota Makassar, Bapak Ir. Moh. Ramdhan Pomanto. Beliau (Walikota) sempat menyampaikan program yang beliau jalankan selama periodenya dan menceritakan beberapa hal yang berkaitan tentang perkembangan dunia informasi. Visit: http://makassarkota.go.id

Kunjungan Tim Zadi yang dipimpin oleh Syekh Osama selama di Makassar ke beberapa tempat -yang telah disebutkan di atas-. Selain menjalin silaturahim adalah untuk kemitraan dan sosialisai portal pembelajaran online Zadi. Dan dalam waktu dekat Zadi akan dilaunching dengan bahasa pengantar bahasa Indonesia, Insya Allah. Dan yang ditunjuk sebagai Direktur Pelaksana Zadi Online Indonesia adalah ust. Harman Tajang, Lc., M.H.I hafidzahullah.