spot_img

Saling Mencintai Dengan Salaman

Abdullah bin `Umar selalu mendatangi pasar bersama sahabatnya At Thufail bin Ubay bin Ka`ab, dia mengucapkan salam kepada siapa saja yang berada di sana.

Penasaran, At Thufail bertanya apa kebutuhannya ke pasar sedang dia tidak menawar barang apa pun, dengan bijak beliau menjawab,  “Wahai Abu Bathn (panggilannya At-Thufail), kita hanyalah ke pasar karena (menyebarkan) salam, kita memberi salam kepada siapa saja yang kita temui” (Al-Muwattho`2/961).

Saudaraku, salam merupakan penyambung silaturahmi dan pengikat hati antar kaum beriman. Rasulullah shallallahu `alaihi wa sallam bahkan mengatakan kepada sahabat yang bertanya tentang Islam yang terbaik, yaitu mengucapkan salam kepada orang yang dikenal maupun tidak.

Maka oleh itu, jangan abaikan perkara salam ini. Setiap berjumpa dengan orang lain, selama tidak ada tanda bahwa dia orang kafir,  maka ucapkanlah salam. Mari kita saling mencintai dan mendoakan keselamatan, sebagaimana yang telah diajarkan dalam syariat Islam yang mulia.

Penulis: Ketua Divisi Muslimah Markaz Imam Malik Rosdiana AR, S.Pd.I., Lc., M.Pd.I

 

Sumber : www.harianamanah.com

 

 

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.