spot_img

Tafsir dan Tadabbur Surah Az – Zalzalah Ayat 2, Bumi Mengeluarkan Bebannya

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

Pada ayat yang kedua Allah berfirman:

وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا

“dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya”. (QS. Az-Zalzalah: 02).

Sebagian ulama tafsir menyebutkan yang dimaksudkan adalah Al Mauta adalah orang – orang yang telah meninggal kemudian dibangkitkan kembali.

Dari hadist Abu Hurairah Nabi menjelaskan:”Semua manusia hancur kecuali ada yang tersisa dari anggota tubuhnya kemudian Allah menurunkan hujan dari situlah kemudian mereka dibangkitkan dihari berbangkit“. Oleh karenanya coba anda tadabburi ayat – ayat di dalam Al-Qur’an yang menyebutkan tentang diturunkannya hujan, kemudian Allah menghidupkan bumi yang mati pasti setelahnya disebutkan tentang Al hasyr, hari berbangkit, begitulah perumpamaan diakhir zaman atau hari kiamat nanti ketika sangkakala ditiup kita semua dibangkitkan dikeluarkan dari kubur – kubur kita sebagaimana yang pernah kita jelaskan pada pertemuan sebelumnya:

وَاللَّهُ أَنْبَتَكُمْ مِنَ الْأَرْضِ نَبَاتًا , ثُمَّ يُعِيدُكُمْ فِيهَا وَيُخْرِجُكُمْ إِخْرَاجًا

“Dan Allah menumbuhkan kamu dari tanah dengan sebaik-baiknya, kemudian Dia mengembalikan kamu ke dalam tanah dan mengeluarkan kamu (daripadanya pada hari kiamat) dengan sebenar-benarnya”. (QS. Nuh: 17-18).

Jadi kita diciptakan dari tanah akan kembali ke tanah dan akan dibangkitkan dari tanah. Oleh karenanya islam itu sangat memuliakan manusia jika manusia meninggal dia dikuburkan.

Sebagian ulama ada yang mengatakan:”dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat (yang dikandung)nya”. (QS. Az-Zalzalah: 02). Yang dimaksudkan adalah apa yang dikandung oleh bumi dari pembendaharaannya yang dipertengkarkan oleh manusia, emas perak, minyak, nikel, uranium dan seterusnya sebagaimana yang dijelaskan dalam hadist dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu yang diriwayatkan oleh muslim, dari Abu Hurairah ia berkata, Rasulullah bersabda:”Bumi akan mengeluarkan perbendaharaan atau simpanannya pada hari kiamat seperti tiang – tiang panjang yang tinggi dari emas dan perak maka datanglah orang yang membunuh ketika di dunia dia berkata:”Gara – gara ini saya membunuh orang lain“, datang pula orang yang lain yang memutuskan silaturrahim ia berkata:”Gara – gara ini saya memutuskan tali silaturrahim”, silaturrahim kadang putus hanya gara – gara dunia, gara-gara tanah sejengkal sehingga berperkara dipengadilan dan tidak saling bicara dengan keluarganya bahkan ada yang saling menggugat orang tuanya  hanya karena tanah sejengkal yang kata Nabi:”Siapa yang mengambilnya secara dzalim maka akan dikalungkan 7 lapis bumi pada hari kiamat”, oleh karenanya jangan kita hinakan diri kita terhadap dunia. Selanjutnya orang pencuri juga datang ia kemudian berkata:”Gara – gara ini tangan saya dipotong“, karena dia mencuri setelah mereka berkata seperti itu mereka kemudian meninggalkan emas dan perak – perak itu tidak ada lagi yang tertarik karena pada hari kiamat tidak lagi bermanfaat, di dunia ini orang berebut tapi pada hari kiamat hal tersebut tidak ada gunanya. Harta benda, keturunan sama sekali tidak bermanfaat kecuali yang datang kepada Allah dengan hati yang selamat, hati yang selamat inilah yang bermanfaat bagi kita dihari kemudian, adapun harta benda yang kita bangga – banggakan tidak ada nilainya pada hari kiamat, pada hari itu seorang teman dan kawan tidak lagi menanyakan kawan dekatnya atau teman akrabnya padahal mereka melihat dengan kepala mereka sendiri.

Orang yang mujrim dan pendosa berharap pada hari itu bisa membayar atau menggadaikan anak – anaknya, sahabat – sahabatnya, saudara – saudaranya dari semua yang ia miliki untuk menyelamatkan atau menebus dirinya dari azab Allah Subhanahu wata’ala, andaikan bumi beserta isinya itu miliknya maka dia akan rela memberikannya demi untuk menyelamatkan diranya dari azab Allah Subhanahu wata’ala pada hari itu.

Wallahu a’lam bisshowab

Oleh : Ustadz Harman Tajang, Lc., M.H.I Hafidzahullahu Ta’ala (Direktur Markaz Imam Malik)

@Sabtu, 26 Rabiul Awal 1441 H

Fanspage : Harman Tajang

Kunjungi Media MIM:
Fans page: https://www.facebook.com/markaz.imam.malik.makassar/

Website : https://mim.or.id

Youtube : https://www.youtube.com/c/MimTvMakassar

Telegram : https://telegram.me/infokommim

Instagram : https://www.instagram.com/markaz_imam_malik/

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.