Home Artikel Aqidah Bukan Jabatan dan Harta, Inilah Perkara yang Harus Diminta Kepada-Nya

Bukan Jabatan dan Harta, Inilah Perkara yang Harus Diminta Kepada-Nya

0
Ilustrasi Al-Qur'an dan Cahaya/Unsplash

mim.or.id – Salah seorang ulama pernah mengatakan “Barang siapa belum pernah merasakan pahitnya mencari ilmu walau sesaat, ia akan menelan hinanya kebodohan sepanjang hidupnya’.

Berkenaan dengan itu, salah satu diantara perkara yang Allah perintahkan kepada Nabinya adalah meminta tambahan ilmu. Allah Subhanahu wata’ala berfirman:

فَتَعَالَى اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ ۗ وَلَا تَعْجَلْ بِالْقُرْآنِ مِنْ قَبْلِ أَنْ يُقْضَىٰ إِلَيْكَ وَحْيُهُ ۖ وَقُلْ رَبِّ زِدْنِي عِلْمًا

“Maka Maha Tinggi Allah Raja Yang sebenar-benarnya, dan janganlah kamu tergesa-gesa membaca Al qur’an sebelum disempurnakan mewahyukannya kepadamu, dan katakanlah: “Ya Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan”. (QS. Thaha: 114).

Baca Juga: Masya Allah, Fahirun Maula Sima’an 30 Juz Hanya Sekali Duduk

Ayat ini merupakan bentuk arahan Allah kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam karena ketika Jibril membawa wahyu dan mengajarkan kepada Nabi, belum selesai ayat dibaca oleh Jibril Rasulullah sudah tergesa – gesa ingin mengulangi apa yang beliau dengar dari Jibril.

Beliau khawatir jangan sampai terlewatkan, terluput atau terlupakan Allah kemudian menegur Rasulullah dan berkata:”Dan janganlah kamu tergesa-gesa membaca Al qur’an sebelum disempurnakan mewahyukannya kepadamu”,

Dalam ayat yang lain Allah berfirman:

لَا تُحَرِّكْ بِهِ لِسَانَكَ لِتَعْجَلَ بِهِ , إِنَّ عَلَيْنَا جَمْعَهُ وَقُرْآنَهُ , فَإِذَا قَرَأْنَاهُ فَاتَّبِعْ قُرْآنَهُ , ثُمَّ إِنَّ عَلَيْنَا بَيَانَهُ

“Janganlah kamu gerakkan lidahmu untuk (membaca) Al Quran karena hendak cepat-cepat (menguasai)nya. Sesungguhnya atas tanggungan Kamilah mengumpulkannya (di dadamu) dan (membuatmu pandai) membacanya, Apabila Kami telah selesai membacakannya maka ikutilah bacaannya itu, Kemudian, sesungguhnya atas tanggungan Kamilah penjelasannya”. (QS. Al-Qiyamah:16-19).

Baca Juga: Musyker ke-IX MIM, Mewujudkan Lembaga Pendidikan yang Mandiri dan Profesional

Jadi, Allah menyuruh hamba-Nya untuk meminta tambahan ilmu, Nabi tidak diperintahkan untuk meminta harta dan jabatan akan tetapi beliau diperintah oleh Allah untuk meminta tambahan ilmu.

Sebab dengan ilmu berfungsi untuk menjaga kita adapun harta kitalah yang menjaganya. Ilmu ketika diajarkan kepada orang lain maka ia akan semakin bertambah adapun harta secara dzahir dia berkurang, dengan ilmu sesorang bisa meraih kemuliaan disisi-Nya.

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Exit mobile version