spot_img

Berikut 5 Amalan untuk Menjemput Malam Lailatul Qadar

mim.or.id, Makassar – Malam lailatul qadar merupakan malam yang kehadirannya akan dinantikan oleh seluruh ummat muslim.

Hal ini dikarenakan, malam tersebut merupakan malam yang didalamnya terdapat keberkahan dan kemuliaan melebihi kebaikan dari 1.000 bulan.

Lantas, muncul pertanyaan amalan apa saja yang bisa dilakukan?. Berikut dihimpun beberapa amalan yang bisa dilakukan untuk menjemput malam kemuliaan itu.

1. Iktikaf

Amalan ini dipahami sebagai usaha berdiam diri didalam masjid dalam rangka untuk mencari keridhoan Allah subhanahu wa ta’ala dan bermuhasabah atas segala dosa yang telah dilakukan.

Amalan iktikaf ini pada 10 malam terakhir Ramdhan, sering dilakukan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam Dari Abu Hurairah, ia berkata:

كَانَ النَّبِىُّ – صلى الله عليه وسلم – يَعْتَكِفُ فِى كُلِّ رَمَضَانَ عَشْرَةَ أَيَّامٍ ، فَلَمَّا كَانَ الْعَامُ الَّذِى قُبِضَ فِيهِ اعْتَكَفَ عِشْرِينَ يَوْمًا

Artinya; “Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa beri’tikaf pada bulan Ramadhan selama sepuluh hari. Namun pada tahun wafatnya, Beliau beri’tikaf selama dua puluh hari”. (HR Bukhari 2044).

2. Membaca Al-Quran

Bulan suci Ramadhan merupakan bulan yang didalamnya seluruh amal kebaikan akan dilipatgandakan. Salah satunya ialah membaca Al Quran, sebagaimana dalam hadist Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

“Abdullah ibn Mas’ud, Rasulullah SAW bersabda: Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya. Aku tidak mengatakan alif lam mim satu huruf. Namun, alif satu huruf, lam satu huruf, dan mim satu huruf.” (HR At-Tirmidzi).

3. Memperbanyak  Do’a

Salah satu  senjata utama bagi orang-orang yang beriman ialah kekuatan doa. Berdoa dipahami melangitkan segala harapan dan meminta hanya kepada Allah subhanahu wa ta’ala .

Berdoa bisa dilakukan kapan dan dimanapun  seseorang berada. Namun, ada beberapa waktu dimana doa seseorang itu tidak akan tertolak.

ثَلاَثَةٌ لاَ تُرَدُّ دَعْوَتُهُمُ الصَّائِمُ حَتَّى يُفْطِرَ وَالإِمَامُ الْعَادِلُ وَدَعْوَةُ الْمَظْلُومِ

Artinya: “Tiga orang yang doanya tidak tertolak: orang yang berpuasa sampai ia berbuka, pemimpin yang adil, dan doa orang yang dizalimi.” (HR Ahmad).

4. Memperbanyak Berdzikir

Dalam al quran Allah subhanahu wa ta’ala  selalu memerintahkan seorang mukmin untuk senantiasa mengingatNya.

Berdzikir kepada Allah subhanahu wa ta’ala   berarti mengakui segala kebersaran-Nya serta mensucikan-Nya. Firman Allah subhanahu wa ta’ala  dalam Qur’an surat Al-Ahzab ayat 41-42:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اذْكُرُوا اللَّهَ ذِكْرًا كَثِيرًا وَسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, berzdikirlah (dengan menyebut nama) Allah, zikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya diwaktu pagi dan petang.

5. Menuntut Ilmu

Perintah menuntut ilmu banyak dianjurkan dalam agama islam. Hal ini bukan tanpa alasan, salah satu manfaatnya ialah diberikan kemudahan dalam segala urusuan.

Seperti yang dikatakan dalam hadist keutamaan membaca

مَنْ أَرَادَ الدُّنْيَا فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِ وَمَنْ أَرَادَ الآخِرَةَ فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِ وَمَنْ أَرَادَهُمَا فَعَلَيْهِ باِلعِلْمِ

Artinya: “Barangsiapa yang menginginkan urusan dunia, maka wajiblah baginya berilmu. Dan barangsiapa yang ingin urusan akhirat (selamat di akhirat) maka wajiblah ia memiliki ilmu juga. Dan barangsiapa yang menginginkan keduanya, maka hendaklah ia memiliki ilmu tentangnya juga,” (HR Bukhari dan Muslim).

Namun, masih banyak amalan yang bisa dilakukan untuk meraih kemuliaan malam lailatul qadr. Tapi paling tidak itu ada beberapa amalan yang bisa dilakukan.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.