spot_img

Keadaan Orang-orang yang Enggan Memenuhi Panggilan Adzan

mim.or.id – Sahabat pernah berkata:”Kami dulu dizaman Nabi jika ada yang tidak hadir sholat isya dan sholat subuh kami berburuk sangka kepadanya jangan-jangan dia munafik”.

Lalu apa yang akan dikatakan oleh sahabat jika melihat kondisi kita sekarang, dimana sudah terang kemudian dalam keadaan sehat ketika dikumandangkan azan seakan seperti angin yang berlalu bergitu saja.

Allah Subhanahu wata’ala berfirman di dalam Al-Qur’an:

يَوْمَ يُكْشَفُ عَنْ سَاقٍ وَيُدْعَوْنَ إِلَى السُّجُودِ فَلَا يَسْتَطِيعُونَ ,خَاشِعَةً أَبْصَارُهُمْ تَرْهَقُهُمْ ذِلَّةٌ ۖ وَقَدْ كَانُوا يُدْعَوْنَ إِلَى السُّجُودِ وَهُمْ سَالِمُونَ

“Pada hari betis disingkapkan dan mereka dipanggil untuk bersujud; maka mereka tidak kuasa, dalam keadaan) pandangan mereka tunduk ke bawah, lagi mereka diliputi kehinaan. Dan sesungguhnya mereka dahulu (di dunia) diseru untuk bersujud, dan mereka dalam keadaan sejahtera”. (QS. Al-Qalam: 42-43).

Dihari kiamat Allah menampakkan diri kemudian mereka semua disuruh sujud sebagai penghormatan dikatakan ini yang kalian dulu sembah didunia dan sujudlah orang-orang yang beriman

Tetapi ada orang yang tidak bisa bersujud, punggungnya menjadi kaku dia tersungkur tapi tidak dalam keadan bersujud nampak kehinaan dimata mereka disebabkan karena dulu di dunia mereka dipanggil untuk bersujud dengan panggilan azan namun mereka enggan.

Toa masjid dipasang diatas menara masjid, namun dia tidak menjawab panggilan adzan padahal dia sehat wal’afiat ini ancamannya yang disebutkan oleh Allah Subhanahu wata’ala didalam Al-Qur’an.

Maka kewajiban bagi kita adalah senantiasa bermuhasabah dan menjaga amalan-amalan kita jangan sampai sia-sia disisi Allah Subhanahu wata’ala.

Related Articles

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.